Bibit kefir terdiri atas granula (butiran) mulai seukuran biji gandum sampai dengan seukuran
biji kenari. Butiran-butiran itu tumbuh
dari ukuran yang sangat kecil dan terus tumbuh sampai dengan ukuran yang paling
besar selama inkubasi. Sebanyak 50 gram
butir kefir basah, dapat tumbuh
menjadi dua kali lipat dalam 7 – 10 hari, jika dipindahkan ke dalam 500 mili
liter susu segar enam kali seminggu.
Untuk menumbuhkan bibit kefir,
dapat digunakan susu murni, susu skim,
atau whei susu yang telah dinetralkan.
Butiran-butiran
susu kefir terdiri atas mikro
organisme yang dikelilingi oleh matriks berbentuk lendir yang terdiri atas gula
polisakarida yang disebut kefiran
(ini diproduksi oleh bakteri tertentu). Bibit kefir juga terdiri atas campuran
berbagai bakteri dan kamir (ragi), masing-masing berperan dalam pembentukan
cita rasa dan struktur kefir.
Species
mikro organism dalam bibit kefir diantaranya
Lactococcocus lactis, Lactobasillus
acidophilus, Lactobasillus kefir, Lactobasillus kefirgranum, dan Lactobasillus
para- kefir yang berfungsi dalam pembentukan asam laktat dari laktosa,
serta Lactobasillus kefiranofacient berfungsi
sebagai pembentuk lendir (matriks butiran kefir), Leuconostoc sp berfungsi
membentuk diasetil dari sitrat dan candida kefir berfungsi sebagai pembentuk
etanol dan karbon dioksida dari laktosa.
Selain itu, juga ditemukan Lactobacillus
brevis dan kamir (Turolopsis holmii dan Saccharomyces delbrueckii).
Bibit
kefir tidak bisa dikeringkan dengan pemanasan, karena sebagian mikro organisme
di dalamnya akan mati. Bibit kefir masih
aktif , jika diawetkan dengan cara pengeringan beku (freeze drying). Tapi cara terbaik penyimpanan bibit kefir adalah
dengan cara memindahkan bibit kefir lama ke dalam susu yang sudah dipateurisasikan
secara berkala, diinkubasi semalam dan disimpan dalam lemari es bersuhu 4 – 7
derajat Celcius, dan dalam kondisi ini bibit kefir tetap aktif selama kurang
lebih sebulan.
Informasi Khasiat Kefir (Pengalaman)
1.
Dindin
Rustama S.E (suami adik ipar saya di Batam)
menceritakan, bahwa dia mengalami sakit
diabetes/gula tinggi dan kolesterol tinggi hampir selama tiga tahun, tetapi setelah mengkonsumsi Kefir/kefir
susu sapi (hampir selama 3 bulan), subhanallah bisa sembuh alias sehat seperti
sedia kala.
2. Agus Hermawan Apandi
(saya/penulis), hampir 1 (satu) tahun mengalami pegal-pegal pada kali kiri dan kanan dan sakit pada persendian lutut,
sebagai akibat dari tingginya gula
darah, asam urat dan kolesterol , tetapi
setelah mengkonsumsi kefir (selama 3 minggu) subhanallah tidak terasa lagi yang
pegal-pegalnya dan berangsur-angsur rasa sakit mulai berkurang..
3. Ir. M. Sumanang, MM salah
satu kawan dari Penulis, pada tanggal 12 Juni 2013 mencoba satu botol (500 ml)
kefir, diminum setiap waktu mau tidur (kira-kira 100 ml) dan pada tanggal 17
Juni 2013, beliau memesan lagi kepada penulis, dan infonya mengenai kefir, enak dibadan dan pada waktu bangun di pagi
hari tidak pusing kepala.
Insya
Allah dengan perkenan Tuhan Yang Maha
Kuasa, saya akan berikan inforrmasi saya yang berkaitan antara “kefir bening”
dengan “penyakit saya”, atau kawan/rekan yang mengkonsumsi kefir, mudah-mudahan
bermanfaat bagi pembaca Blog “kefirbekasi.blogspot.com”
Disusun
oleh : Agus Hermawan Apandi (Abah)
Referensi
: www. kefirbening.blogspot.com
Anda
warga Bekasi dan sekitarnya, jika tertarik dan berminat mengetahui dan memesan mengenai
“Kefir/Kefir Susu Sapi“
Informasi Lengkap, bisa menghubungi
Agus
Hermawan Apandi (Abah)
d/a Komplek Perumahan Graha Indah Jl. Tinombala Blok C6/2 RT 04/RW 13
Kel. Jatimekar, Kec. Jati Asih Kota Bekasi
Atau
Bisa menghubungi 081383900546
atau kirim e-mail ke
agushermawanapandi@gmail.com
Mohon penjelasan apa bedanya Grain dengan Curd. Nuhun.
BalasHapus